oleh

Pelabuhan Laut Batanjung Bakal Dijadikan Pusat Industri KEK

SUARAMERDEKA.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas terus berupaya mengembangkan infrastruktur Pelabuhan Laut Batanjung. Karena kawasan itu akan dijadikan pusat industri Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Rencana besar Pemkab Kapuas menjadikan Pelabuhan Laut Batanjung segera difungsikan tidak sia-sia. Hasil koordinasi dengan pemerintah pusat perkembangan terbaru terkait itu sudah masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), artinya pembangunan Batanjung dipastikan berlanjut.

Hal ini seperti diakui Plt Kepala Bappeda Kabupaten Kapuas, M Saribi di ruang kerjanya, Senin (2/9/2019). Ia menegaskan, Pemkab Kapuas terus membangun koordinasi dan komunikasi dengan pemerintah pusat melalui kementerian terkait. Untuk terus mengawal proses itu dan tinggal mematangkan pembangunan akses jalan darat menuju pelabuhan.

Baca Juga :  Wahai Legislator Kapuas, Ingat Sumpah dan Janjimu, Opini Sastriono

“Kabar baiknya, pelabuhan laut Batanjung sudah masuk RPJMN, sudah ada blue print-nya,” kata Saribi mantan Camat Pulau Petak ini.

Dalam skala proyeksi infrastruktur, sebutnya, selain peningkatan sarana pelabuhan. Peningkatan akses jalan menjadi prioritas utama yang perlu diperhitungkan.

Pemkab Kapuas juga telah menyiapkan dokumen blue print terkait keberadaan pelabuhan laut Batanjung. Begitu juga rencana pembangunan jalan darat yang diperkirakan lebih murah dari asumsi Pemerintah Provinsi Kalteng tempo lalu.

“Ke depan kalau sudah fungsional apalagi masuknya investasi, akan menjadi pusat industri dan Kawasan Ekonomi Khusus,” kata pria yang murah senyum ini.

Dia juga meyakini, keberadaan Pelabuhan Laut Batanjung akan mempengaruhi ekonomi di Kapuas. Pelabuhan itu lebih besar dengan pelabuhan yang ada di Kabupaten tetangga. Bahkan bisa mengalahkan pelabuhan di Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan. (ROB/SAS)

Baca Juga :  Bupati Ipuk: Mohon Semua Menahan Diri Saat Temui Perwakilan Dua Perguruan Silat
Loading...