oleh

Prabowo Undang Semua Atase Pertahanan Perwakilan Negara Sahabat

SUARAMERDEKA.ID – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengundang seluruh Atase Pertahanan negara sahabat yang bertugas di Indonesia. Dalam pertemuan tersebut ia mengingatkan bahwa doktrin pertahanan Indonesia adalah defensif.

Juru bicara Menteri Pertahanan Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan, pertemuan dengan atase pertahanan negara-negara sahabat tersebut digelar di Kantor Kementerian Pertahanan RI pada Kamis, (20/2/2020). Pertemuan tersebut dalam rangka membangun kerjasama yang baik serta mutual understanding khususnya kerjasama pertahanan antar negara-negara sahabat.

“Menhan Prabowo menyampaikan bahwa Indonesia menganut doktrin pertahanan Defensif, kami menganut adagium ” Seribu teman terlalu sedikit. Satu musuh terlalu banyak”,” kata Dahnil, di Jakarta, Sabtu (22/2/2020).

Ia menambahkan, konstitusi dasar negara memerintahkan Indonesia harus berperan aktif dalam perdamaian dunia. Dikatakan, berkumpul dengan para atase militer sangat penting untuk saling mengenal satu dengan lainnya. Karena saling kenal akan mengurangi konflik antar negara.

Baca Juga :  Habis Manis, Buzzer Dibuang. Opini Dimas Huda

“Oleh sebab itu, Menhan Prabowo mengajak para atase pertahanan dari negara-negara sahabat. Mari bangun komunikasi yang baik antar militer masing-masing negara,” ujar Dahnil. (OSY)

Loading...