oleh

Pangdam dan Kapolda Tinjau Langsung Pemungutan Suara Ulang di Kabupaten Deiyai

SUARAMERDEKA – Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Deiyai Provinsi Papua pada hari Selasa (16/10/18) berlangsung aman dan kondusif. Tidak terlihat adanya ketegangan antar pendukung seperti yang selama ini dikhawatirkan.

Situasi PSU terlihat damai dan aman, disaksikan langsung oleh Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI. Yosua Pandit Sembiring dan Kapolda Papua, Irjen Pol. Martuani Sormin, saat melakukan peninjauan udara melalui helikopter kemarin.

Sebelum melakukan peninjauan, Pangdam dan Kapolda diterima oleh PJ. Bupati Deiyai FX Mote, Ketua DPRD Kabupaten Deiyai Yunias Edowai. Dandim 1705 Nabire, Kapolres Paniai dan perwakilan KPU Pusat serta Bawaslu di Bandara Wagete. Pada pertemuan itu Pangdam dan Kapolda meminta kepada Forkompimda Kabupaten Deiyai untuk mengajak masyarakat Deiyai agar tetap mengedepankan persaudaraan.

Baca Juga :  Rencana Diperiksa KPK, Anies Lakukan Aksi Bungkam Saat Ditanya Wartawan
“Siapapun yang menang harus bisa merangkul yang kalah dan yang kalah harus bisa mendukung yang menang,” pesan Kapolda masyarakat dalam menghadapi Pemungutan Suara Ulang.

Baik Pangdam dan Kapolda juga menggunakan kesempatan ini. Untuk mengunjungi para prajurit TNI – Polri yang bertugas di Koramil/Polsek/Pos Satgas Pam di wilayah Deiyai dan Enarotali. Seperti layaknya seorang Bapak kepada anak-anaknya. Baik Pangdam dan Kapolda menyempatkan diri untuk menyapa dan memberikan dukungan moril. Kepada para prajurit yang tetap bersemangat mengabdi bagi NKRI dalam suasana keterbatasan.

“Jangan patah semangat, serahkan dirimu pada rencana Tuhan. Karena segala sesuatu akan indah pada waktuNya,” nasehat Pangdam kepada para Babinsa dan Babinkamtibmas. Sambil menceritakan perjalanan kariernya yang juga tidak mudah dan penuh perjuangan sehingga saat ini mendapat kepercayaan menjabat sebagai Pangdam XVII/Cenderawasih.

Baca Juga :  Perlindungan Utuh Negara Dalam Mencegah Virus Corona. Opini Nelly

Pangdam juga mengingatkan kepada para prajurit agar harus dapat memberikan pengabdian yang bermakna bagi masyarakat sekeliling di manapun mereka bertugas, bukan hanya karena panggilan tugas, melainkan sebagai wujud keimanan dan cinta kasih kepada Tuhan.

Bahkan kedua pejabat tersebut memutuskan untuk bermalam di Distrik Tigi Kabupaten Deiyai dan kembali pada hari ini, Rabu (17/10/2018). Sebelum kembali ke Jayapura via Nabire, Pangdam mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh masyarakat Deiyai yang telah menunjukan kedewasaan berdemokrasi dengan menjaga kondusifitas pelaksanaan PSU.

Pada pukul 09.30 rombongan Pangdam dan Kapolda bertolak ke Nabire dilepas oleh para pejabat Forkompimda Kabupaten Deiyai dan selanjutnya kembali ke Jayapura. (OSB).

Loading...