oleh

Bupati Pangandaran Kunjungi Pengobatan Gratis Relawan Jokowi-Makruf

SUARAMERDEKA – Ketua Umum DPC PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) yang juga Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengunjungi layanan pengobatan kesehatan gratis yang dilaksanakan oleh Formasi Indonesia Satu (FIS) bekerjasama dengan Rumah Perjuangan Nasional (Rapernas 17). Baksos yang digelar di Gedung Islamic Center Cijulang Minggu (27/01/19) ini dalam rangka merayakan ulang tahun ke-46 PDIP.

Acara ini disambut antusias oleh masyarakat dari berbagai desa yang ada di wilayah kabupaten Pangandaran. Ribuan masyarakat mendapatkan pengobatan gratis dari FIS dan Rapernas 17. Keduanya adalah kelompok relawan Capres-Cawapres nomor urut 01, Jokowi-Makruf.

Hadir dalam pengobatan gratis tersebut, Ketua Umum DPC PDIP Pangandaran Jeje Wiradinata. Ia sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan FIS dan Rapernas 17 ini. Terlebih lagi saat ia  diberitahu oleh panitia, jumlah dokter yang didatangkan ke acara ini.

Baca Juga :  ICAO Tawarkan Beasiswa Pelatihan Bidang Penerbangan Sipil Internasional Bagi 46 Peserta Dari Negara Berkembang

“Dari panitia kegiatan bakti sosial pengobatan gratis mendatangkan 60 dokter spesialis dengan berbagai spesialisasi keahlian,” ujar Bupati Pangandaran ini.

Disampaikan Jeje, pelayanan kesehatan di 15 Puskesmas dari Pemda saat ini sudah digratiskan.

“Namun dengan layanan gratis di seluruh Puskesmas saja tidak cukup. Karena banyak masyarakat mendambakan layanan dari dokter spesialis. Kami mengevaluasi dengan banyaknya warga yang datang. Ini menunjukkan, di Pangandaran sudah harus ada dokter spesialis,” Ketua Umum DPC PDIP Pangandaran yang juga Bupati Pangandaran ini.

Menurutnya, jika dilihat dari jumlah kunjungan warga yang berharap mendapat pelayanan pengobatan gratis dari dokter spesialis saat ini dengan layanan pemerintah daerah, belum berbanding lurus.

Baca Juga :  Dijerat Pasal Pemerasan hingga Gratifikasi, Firli Bahuri Jadi Tersangka

“Agar harapan masyarakat mendapat layanan pengobatan gratis dari dokter spesialis. Pemda telah menyekolahkan 6 dokter untuk menjadi dokter spesialis,” terang Jeje.

Ia juga menuturkan, dalam tahun ini RSUD Pangandaran akan segera rampung. Hal itu agar kebutuhan dasar masyarakat khususnya di bidang kesehatan dapat dipenuhi. Termasuk ketersediaan rumah sakit dan dokter spesialis.

Terselenggaranya pengobatan gratis ini mendapat apresiasi dari seorang ibu warga desa Cijulang. Kepada awak media, ia mengaku mengalami penyakit asam urat.

“Saya juga mengucapkan terimakasih pada Bupati Pangandaran yang telah datang untuk melihat masyarakatnya. Bupati juga menyemangati untuk tak putus asa, walau sedang sakit,” tuturnya. (ECR)

Loading...