SUARAMERDEKA.ID – Organisasi profesi dokter di Bumi Blambangan, yang tergabung di Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Banyuwangi melakukan unjuk rasa (Unras) dan hearing ke kantor DPRD Banyuwangi, Senin (28/12022).
Aspirasi jajaran profesi dokter, bersama para tenaga kesehatan menyampaikan terkait penolakan / tolak rencana undang undang (RUU) Kesehatan Omnibus Law.
Koordinator Unras dr. Nelly Mulyaningsih spesialis jantung mengatakan, kami profesi dokter bersama para dokter dan tenaga kesehatan mendatangi kantor DPRD Banyuwangi, untuk menyampaikan aspirasi tentang RUU Kesehatan Omnibus Law kepada Pemerintah dan Anggota DPRD Banyuwangi.
”Kami meminta kepada Pemerintah dan DPRD dalam merancang RUU untuk melibatkan dokter dan tenaga kesehatan, semoga aspirasi kami dapat membawa hasil kebaikan untuk masyarakat dan kita semua,” tegas ketua IDI, dr. Nelly dengan nada berharap.
Terpantau dilokasi Unras, dari berbagai Organisasi profesi dokter menyuarakan yel yel ” tolak RUU Omnibus law.. tolak Omnibus law.. lindungi masyarakat, lindungi Organisasi profesi.
Anggota DPRD Banyuwangi Marifatul Kamila, SH menyampaikan, hari ini kami menerima aspirasi permintaan dari Organisasi profesi dokter tergabung IDI, tentang RUU kesehatan.
“Aspirasi jajaran profesi dokter yang tergabung IDI ini, nanti kita bahas dengan Pimpinan DPRD tentang rencana Perda (peraturan daerah) di Banyuwangi.” Janji politisi partai Golkar, Marifatul Kamila.
Selama Unras di gedung DPRD Banyuwangi pengamanan dijaga Polresta Banyuwangi, terlihat terkendali, berjalan kondusif dan lancar.(BUT).
