oleh

Video Harapan Merry Riana Jadi Hoax Karena Sudah Diedit

SUARAMERDEKA.ID – Merry Riana menyayangkan “Video Harapan” miliknya telah diedit oleh beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga bernuansa negatif. Mereka telah memotong video tersebut hingga hanya tinggal bagian awalnya saja, dari video lengkap berdurasi 3 menit 48 detik menjadi 1 menit 55 detik.

Dalam pernyataan, Kamis (13/6/2019), Senior Media Officer Merry Riana Indonesia Letta Diva menjelaskan video yang berjudul ‘Indonesia Masih Ada Harapan’, atau singkatnya ‘Video Harapan’, tersebut di-upload Merry Riana dengan tujuan untuk menyebarkan optimisme terhadap Indonesia. Ia menuturkan, tanggal 29 Mei 2019 merupakan hari ulang tahun Merry Riana yang ke-39.

“Di hari ulang tahunnya ini, Ms Merry membuat sebuah video yang bersifat personal. Dan merupakan ungkapan dari hasil perenungan beliau selama 1 minggu sebelumnya. Yang kemudian beliau upload di channel YouTube Merry Riana,” jelas Letta Diva.

Ia melanjutkan, hanya dalam waktu beberapa hari saja, Video Harapan yang berdurasi 3 menit 48 detik ini sudah ditonton hampir sejuta kali. Video tersebut bahkan sempat trending di YouTube.

Baca Juga :  Satgas Pamtas Yonif 642 Salurkan Bantuan Langsung ke Rumah Warga

“Namun sayangnya, sosok Ms Merry yang berpengaruh dan viralnya video beliau ini membuka peluang beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengedit dan memotong Video Harapan. Sehingga hanya tinggal bagian awalnya saja dan jadi bernuansa negatif,” tutur Letta Diva.

Video yang sudah diedit tersebut berdurasi 1 menit 55 detik. Video ini telah mereka sebarkan melalui Facebook, WhatsApps dan juga berbagai media sosial. Hal inilah yang akhirnya membuat Merry Riana membuat video klarifikasi yang ia posting di Instagramnya.

“Kalau kamu pernah menonton Video Harapan yang hanya berdurasi 1:55, itu adalah video editan. Mohon nonton video lengkapnya dulu sebelum menyimpulkan, berkomentar. Apalagi dibagikan,” ungkap Merry Riana di akun Instagramnya.

Menurut Letta Diva, di dalam deskripsi video di YouTube tersebut, Merry Riana sudah menjelaskan. Bahwa Social Media harusnya digunakan bukan untuk menjatuhkan, tapi untuk saling menguatkan. Bukan untuk menyebar kebencian dan ketakutan. Tapi tempat untuk menyatukan dan membangkitkan harapan. Namun sayangnya justru malah disalahgunakan.

Baca Juga :  Daftar 100 Warteg Gratis di Jabodetabek Disediakan ACT dan Kowantara

“Jika Anda melihat ada Video Harapan editan yang berdurasi 1 menit 55 detik ini berada di media sosial, tolong bantu untuk share video klarifikasi Merry Riana dan link asli Video Harapan yang berdurasi 3 menit 48 detik,” tegas Letta Diva.

Letta Diva menyadari bahwa tidak ada yang bisa mencegah berita hoax yang sudah tersebar. Namun ia optimis jika semua pihak bersama-sama mengeshare lebih banyak lagi berita yang baik dan benar. Berita hoax yang negatif dan tidak benar akan terkalahkan dengan sendirinya. (OSY)

Link video klarifikasi : https://www.instagram.com/p/Byfa-iYgiJY

Link video asli : https://www.youtube.com/watch?v=PjcVJiexTmg

Loading...