SUARAMERDEKA.ID – Peran aktif PKK sangat mendukung pencapaian pembangunan non fisik pemerintah seperti program kampung bersih, program kewirausahaan, program pembinaan ummat dan lain sebagainya. Hal ini diungkapkan Camat Majauleng dalam acara pelantikan ketua tim penggerak PKK tingkat desa/ kelurahan se- kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Kamis (12/3/2020).
Acara pelantikan ini diikuti oleh Tim pembina PKK, forum pimpinan kecamatan setempat, lurah dan kades se-kecamatan Majauleng.
Pada kesempatan ini, ketua Tim pembina PKK Majauleng, Hj. Nur Aidah melantik 18 orang ketua tim penggerak PKK desa dan kelurahan.
‘Saya selaku ketua tim penggerak PKK kecamatan Majauleng dengan resmi melantik ketua tim penggerak PKK desa/ kelurahan berdasarkan surat keputusan no.03/kep/PKK Majauleng/II/2020. Saya percaya bahwa ibu akan mampu melaksanakan kewajiban sebaik baiknya disertai rasa tanggung jawab. Untuk meningkatkan peran serta PKK dalam mensukseskan pembangunan,” ungkap Hj.Nur Aidah.
Sementara itu Camat Majauleng Drs. M Jaya Ekaputra.MPd mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian program turunan dari tim penggerak PKK Kabupaten Wajo. Untuk melakukan pelantikan ketua tim penggerak PKK desa dan kelurahan secara berjenjang di setiap desa.

Beliau menambahkan bahwa peran aktif ibu PKK menjadi kunci sukses pemerintahan kelurahan dan desa.
“Ibu PKK dengan 10 pelayanan dasarnya memberi fungsi dan peran sebagai penyangga pemerintahan.
Pelayanan dasar PKK bersinggungan langsung dengan program dan kegiatan pembangunan,” ungkap Camat Majauleng.
Beberapa program non fisik Pemda kabupaten Wajo seperti gerakan mesjid cantik, program kampung Mafaccing (bersih) dan program enterpreneur baru bisa berjalan dengan baik apabila PKK memberi partisipasi aktif dalam kegiatan ini.
Camat Majauleng juga menambahkan bahwa keberhasilan seorang pemimpin tidak lepas dari peran serta dan kontribusi dari seorang ibu. Sebagai pendamping setia serta perhatian untuk keberhasilan suami.
Seorang ketua tim PKK harus bisa memberi motivasi dan semangat seperti kata,”laksanakan dengan baik saya iringi dengan doa,” kepada lurah dan kadesnya sebagai sumber kekuatan dan pendorong semangat.
Terakhir ia mengingatkan kepada ibu-ibu PKK akan tugas dan tanggung jawab selaku ketua tim penggerak PKK. Yang memiliki tanggung jawab yang besar untuk mensejahterakan anggotanya dan mensukseskan pembangunan sesuai dengan visi misi PKK. (FAR)