oleh

Mhomecare Menang di Indonesia-Korea Startup Demo Day 2019

SUARAMERDEKA.ID – Sebuah perusahaan rintisan atau startup teknologi di bidang kesehatan, Mhomecare menjadi juara di Indonesia-Korea Startup Demo Day yang diselenggarakan pada tanggal 11 Juli 2019 di Jakarta. Sebanyak 26 perusahaan startup yang berasal dari Indonesia dan Korea yang mengikuti lomba ini. Dari Indonesia sebanyak 11 startup dan 15 startup lainnya dari Korea.

Indonesia-Korea Startup Demo Day 2019 adalah kolaborasi dari Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) bersama dengan Korea International Trade Association (KITA), Korea Creative Content Agency (KOCCA), Korea Internet & Security Agency (KISA) dan Korea SMEs and Startups Agency (KOSME).

“MHomecare berharap dengan kemenangan ini dapat membuat layanan yang dimilikinya (perawat, bidan, caregiver-red) bisa semakin dikenal khalayak ramai. Sehingga setiap orang akan merasakan kemudahan dalam mendapatkan layanan perawatan kesehatan di rumah,” jelas CEO MHomecare Indonesia Angga Pramana Jaya dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (12/7/2019).

Baca Juga :  Pak Polisi, Tugasmu Mengayomi Jangan Ikut Kompetisi. Opini Suteki

Ia melanjutkan, startup ini punyai mimpi untuk membantu memecahkan masalah tentang tenaga kesehatan diIndonesia.  Saat ini, angka pengangguran tenaga kesehatan di Indonesia masih tergolong tingginya. Masalah lainnya adalah penghasilan yang didapat masih kurang layak.

Menurut data Kepala BNP2TKI, ada lebih dari 57 persen perawat menganggur di Indonesia. Padahal menurut Angga, mereka telah memiliki keahlian. Para tenaga kesehatan ini juga sudah mengeluarkan biaya yang banyak untuk pendidikan.

Tim Mhomecare Menang di Indonesia-Korea Startup Demo Day 2019

Angga Pramana Jaya menambahkan, startup produk karya anak bangsa ini bisa ikut berkontribusi dalam menyerap lapangan kerja sebanyak mungkin. Dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas di Indonesia.

“Hal ini sesuai mimpi MHomecare yaitu ingin menciptakan 500 ribu perawat praktik mandiri di tahun 2021,” kata Angga.

Lanjut Angga, masyarakat di Indonesia membutuhkan kehadiran perawat di tengah-tengah mereka. Di sisi lain, kondisi lalu lintas di kota Jakarta saat ini rawan dengan kemacetan. Maka setiap orang mau tidak mau harus rela mengantri untuk mendapatkan layanan dengan biaya yang harus dikeluarkan juga tinggi.

Baca Juga :  Pemantapan Manasik Haji Tahap 2 Kabupaten Banyuwangi

Angga berharap, dengan adanya dukungan teknologi MHomecare, masyarakat Indonesia mendapatkan solusi untuk pelayanan yang mudah, profesional dengan harga lebih terjangkau. Terlebih lagi, semua kemudahan ini bisa dinikmati tanpa harus keluar dari rumah rumah.

“MHomecare memiliki cita cita untuk menyehatkan Indonesia. Dengan mendekatkan akses layanan kesehatan di rumah, dengan cara yang mudah. Serta ingin mensejahterakan tenaga kesehatan di Indonesia. So, Keep Healthy with MHomecare!,” tutup Angga Pramana Jaya. (OSY)

Loading...