oleh

Air Minum Tidak Ada, Puluhan Activis Pertanyakan Uang Puluhan Miliar Dilarikan Kemana Oleh KPU

SUARAMERDEKA.ID – Kali ke dua M. Yunus Wahyudi bersama puluhan activis di dampingi advokat M. Amrullah mendatangi tempat penghitungan suara (pleno) yang berada di Hotel El-Royal Banyuwangi, Kamis (29/2/2024).

Dengan membentangkan spanduk bertuliskan ” Anggaran 80 milyar KPU kemana “ Yunus mempertanyakan angaran KPU milyaran rupiah kemana. Dua hari Yunus si “Harimau Blambangan” berada di lokasi pleno namun tidak menemukan setetes air pun,

Setelah Yunus membelikan para tamu undangan air mineral, kini Kamis (29/2/2024) pihak penyelenggara(KPU) selalu memberikan minuman untuk tamu undangan.

“Mulai hari pertama Pleno saya berada di sini, untuk melihat secara langsung penghitungan tingkat kabupaten, namun para undangan bahkan pihak pengamanan pun dari kepolisian tidak ada minuman yang biasanya mereka konsumsi seperti halnya Kopi dan Teh, maka dari itu dengan uang iuran kami membeli air mineral untuk di minum bersama.” ucapnya.

Baca Juga :  Konsumsi Minuman Jadi dan Rokok di Sukabumi Lebih Tinggi Dari Beras

Dari anggaran puluhan miliar Yunus akan segera mempertanyakan di mana, untuk apa anggaran tersebut ?

“Setelah penghitungan ini selesai saya bersama- sama ribuan massa akan segera malaporkan KPU ke pihak APH (aparat penegak hukum) terkait anggaran milaran rupiah dan juga permainan suara KPU yang dimainkan oleh oknum – oknum,
sedangkan bukti – bukti dugaan penyelewengan dan jual beli suara kami sudah mengantongi datanya.” pungkas Yunus.(BUT).

Loading...