SUARAMERDEKA.ID – Sejumlah11.942 personel gabungan telah disiagakan untuk mengamankan jalannya Pemilu 2024 di Banyuwangi. Persiapan ini mencakup Apel Gelar Pasukan dan Serpas Ops Mantap Brata Semeru 2024 yang digelar di Gesibu Blambangan pada Senin (12/2/2024).
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Hariyono, mengungkapkan bahwa personel pengamanan tersebut terdiri dari berbagai instansi, termasuk 900 personel Polresta Banyuwangi, 367 personel Kodim 0825 Banyuwangi, 100 personel BKO Polda Jatim, 1 SST Brimob Polda Jatim, 200 personel Satpol PP, 30 petugas Dishub Banyuwangi, dan 10.000 personel Linmas.
“Pemilu serentak tahun 2024 ini merupakan pesta demokrasi yang riang gembira guna memilih pemimpin bangsa.” tegas Kapolresta Banyuwangi.
Mengingat pengalaman Pemilu sebelumnya yang diwarnai oleh petugas yang sakit dan meninggal, Kombes Pol Nanang mengimbau seluruh personel terlibat untuk menjaga kesehatan dan memastikan kondusifitas Kamtibmas.
Kapolresta juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan netralitas selama Pemilu. “Kami juga berpesan kepada seluruh penyelenggara Pemilu untuk menjalankan amanah dengan baik. Jangan sampai ada kecurangan sedikit pun. Sehingga jalannya Pemilu dapat berjalan aman, nyaman, lancar tanpa adanya gangguan.” urainya.
Sementara Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyatakan bahwa kegiatan apel gelar pasukan merupakan langkah terakhir dalam rangka mengamankan tahapan Pemilu, khususnya saat pemungutan dan perhitungan suara.
“Saya berharap para personel bekerja dengan tulus karena akan bernilai ibadah. Tugas ini tidak dapat dinilai dengan apapun.” kata Ipuk yang juga memimpin apel tersebut.
Apel ini turut dihadiri sejumlah Forkopimda Banyuwangi, termasuk Pejabat Kodim 0825 Banyuwangi, Lanal Banyuwangi, Kejaksaan Negeri Banyuwangi, Komisioner KPU, dan Bawaslu Banyuwangi. Acara ditutup dengan doa bersama tokoh lintas agama, dengan harapan jalannya Pemilu di Banyuwangi berjalan aman dan lancar. (BUT).