oleh

Hendrik L Karosekali: Saatnya Kita Temani dan Kawal Jokowi-Amien

SUARAMERDEKA.ID – Pendiri Spirit Edukasi Membangun bangsa (Sebangsa) Hendrik L Karosekali SE MBA mengajak bangsa Indonesia untuk bersama menemani dan mengawal Jokowi-Amien menjalankan semua program kampanyenya. Visi dan Misi Jokowi pada periode 2 hadir sebagai sebuah ellan (semangat yang menyala-nyala) perjuangan baru untuk kembali mengapai optimisme.

Tepat tanggal 20 Oktober 2019, Pasangan Capres dan Cawapres Joko Widodo dan KH. Ma’ruf Amien secara resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI untuk periode 2019-2024. Pelantikan ini sekaligus menjadi antiklimaks dari sebuah kontestasi panjang antara pasangan Jokowi-Amien dan Prabowo-Sandi selama penyelenggaraan Pilpres 2019.

“Hal ini sekaligus kembali mencatatkan sejarah. Bahwa Indonesia telah sukses menyelenggarakan Pesta Demokrasi terbesar dalam sejarah dunia. Yakni penyelenggaraan Pileg dan Pilpres secara serentak,” kata Hendrik L Karosekali, di kawasan Cikini Jakarta, Selasa (22/10/2019).

Lanjutnya, Pelantikan Jokowi Amien sebagai Presiden dan Wakil Presiden tentu saja bukan hanya kemenangan pihak tertentu saja. Pria yang juga Ketua Umum Baladhika Karya Satuan Serbaguna ini menyebut, kemenangan seluruh rakyat dan bangsa Indonesia. Dengan kata lain, Jokowi bukan semata-mata milik partai pendukungnya, milik relawan pendukungnya, ataupun milik para pemilih nya. Namun Jokowi-Amien adalah milik seluruh rakyat dan bangsa Indonesia.

“Sehingga Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amien bukan semata menjadi presiden dan wakil presiden bagi mereka yang notabene para pendukungnya, tetapi menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia,” ujar Hendrik L Karosekali.

Baca Juga :  Pemolesan Laporan Keuangan Bank BTN Mirip Pembobolan Dana Jiwasraya dan Asabri

Ia menuturkan, pasca pelantikan, semua pihak harus segera melupakan eforia kemenangan. Kini saatnya bangsa Indonesia menatap dan bersama sekaligus mengawal pemerintahan Jokowi-Amien. Untuk segera menjalankan pekerjaan-pekerjaan rumah yang belum selesai selama lima tahun pemerintahan Jokowi periode pertama. Mengawal pemerintah untuk menjalankan semua program kampanye yang telah menjadi Komitmen Jokowi-Amien. Untuk diwujudkan dalam program kerja pemerintah, paling tidak selama 5 tahun kedepan.

“Bersama dan mengawal pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Bukan karena sosok dan perawakan Jokowi yang kurus dan bekas tukang kayu sehingga layak ditemani dan dikawani. Tetapi karena visi kebangsaan dan ke-Indonesia-an Jokowi yang hadir ditengah-tengah kering kerontangnya nuansa kebantinan masyarakat Indonesia. Atas nasionalisme, atas kemiskinan, atas disparitas pembangunan, dan atas tebang pilih hukum, dan lain sebagainya, yang telah mengerus optimisme masyarakat atas masa depan bangsa. Dan Visi dan Misi Jokowi hadir sebagai sebuah ellan perjuangan baru untuk kembali mengapai optimisme,” tegas Hendrik L Karosekali.

Ia menambahkan, pada lima tahun periode pertama, pemerintahan Jokowi memfokuskan pada pembangunan infrastruktur. pembangunan infrastruktur adalah fondasi untuk mengatasi disparitas antara Jawa dan Luar Jawa. Demikian juga dengan disparitas antara Kota dengan Desa.

Baca Juga :  Tak Hanya Farel, Siswi Banyuwangi Juga Menjadi Pembawa Baki Pada Upacara Penurunan Bendera di Istana

Hendrik L Karosekali juga menyebut, pembangunan infrastruktur menjadi upaya untuk mendorong distribusi ekonomi dan pendapatan agar merata kesemua wilayah sampai pelosok desa. Hal ini membuktikan bahwa Jokowi adalah presiden seluruh rakyat. Presiden yang bertanggung jawab dan mengayomi semua warganya di seluruh wilayah NKRI.

Menurutnya, lima tahun kedepan Jokowi-Amien menfokuskan pembangunan pada Sumber Daya Manusia (SDM). Sebuah pijakan kedua setelah tatanan fondasi infstruktur selesai, distribusi ekonomi berjalan, maka saatnya penguatan SDM menjadi pijakan selanjutnya. Pijakan pembangunan SDM ini sekaligus menguatkan keyakinan dan optimisme bahwa Jokowi akan menghantarkan Indonesia menjadi bangsa yang besar dan diperhitungan dalam geopolitik dan geoekonomi Global.

“Oleh sebab itu, sudah selayaknya kita menemani dan mengawal pemerintahan Jokowi Amien. Agar tetap amanah dalam menjalankan semua visi dan misi kebangsaan, Ke-Indonesiaan, dan Kemajemukan. Sebagai fitrah atas persatuan dan kesatuan menuju kemandirian dan kemanjuan bangsa dan negara Indonesia. Terakhir, kami mengucapkan “Selamat Atas Pelantikan Jokowi-Amien, Sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2019 – 2014”. Salam sebangsa. Spirit edukasi membangun bangsa,” tutup Hendrik L Karosekali. (OSY)

Loading...